KBRN, Semarang : Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi meresmikan kantor Badan Koordinasi (Badko)

Lembaga Pendidikan Al Quran (LPQ) di jl Dewi Sartika Timur XIV RT5/ RW5 Sukorejo, Gunungpati, Semarang, Sabtu (20/11/2021). Peresmian kantor itu menggugah semangat pengurus dan anggota Badko LPQ untuk mengoptimalkan pelayanan kebadkoan. 

"Rencananya, kami akan mengoptimalisasi layanan kebadkoan, tingkatkan mutu, dan pusat kegiatan. Kami punya program pemberdayaan ekonomi, pendidikan, konsultasi bantuan hukum, dan unit sosial," ungkap Ketua Badko LPQ Kota Semarang Dr Bahrul Fawaid usai peresmian kantor tersebut. 

Sebagaimana diketahui, Badko LPQ memiliki alat kelengkapan organisasi (AKO) yaitu Lembaga Pelatihan dan Pengembangan Pendidikan Quran (LP3Q), Unit Pengumpul Zakat (UPZ), Unit Pemberdayaan Ekonomi (UBED), serta Pusat Konsultasi dan Bantuan Hukum (PKBH). Menurut Bahrul, layanan PKBH ini disiagakan untuk membantu anggotanya manakala ada tersangkut permasalahan hukum. 

"Mudah-mudahan tidak ada yang tersangkut persoalan hukum. Mengenai program dalam waktu dekat, untuk UBED bersama BAZ (Badan Admil Zakat), akan dirintis pelatihan pembuatan pupuk organik dan budidaya lele dengan pesertanya sekitar 20 ustaz," jelas Bahrul yang juga akademisi Universitas Wahid Hasyim (Unwahas) Semarang.  

Ia menjelaskan, pelatihan budidaya lele ini akan dilakukan di lahan kantor Badko LPQ. Kegiatan ini upaya pemberdayaan ekonomi terhadap para ustaz.

Dalam kesempatan itu, Wali Kota Semarang yang akrab disapa Hendi, mendukung penuh peresmian kantor Badko TPQ. Program-program yang disiapkan Badko juga dinilai patut diapresiasi.

"Sudah waktunya Kota Semarang berbicara banyak dalam bidang pendidikan keagamaan. Mudah-mudahan ini menjadi Badko yang bukan hanya terbaik di Jateng, tapi jadi role model nasional," jelasnya. Badko diharapkan bisa semakin maju.